TIME MANAJEMEN WAKTU.

MANAJEMEN WAKTU.

Pengertian manajemen waktu sebetulnya cukup sederhana. Jadi manajemen waktu adalah cara mengelola dan mengalokasikan waktu dalam periode tertentu. Manajemen waktu juga tidak terbatas pada pengelolaan waktu untuk belajar. Kamu juga bisa melibatkan aktivitas-aktivitas lainnya, seperti makan atau beristirahat. Dengan begitu, kamu bisa membayangkan seluruh aktivitas yang akan kamu jalani secara lebih detail.

Apa Saja Manfaat Manajemen Waktu?

Berikut adalaha berbagai manfaat dari manajemen waktu yang patut kita ketahui bersama:

1.      Menambah Waktu Luang

Mengalokasikan waktu sama seperti merapikan baju di dalam koper. Jika kamu menyimpan seluruh pakaianmu dengan rapi, pasti kopermu dapat menampung lebih banyak baju. Begitu pula dengan waktu. Apabila kamu mampu mengalokasikan waktu dengan baik, kamu akan mampu menyelesaikan berbagai aktivitas penting secara tepat waktu. Sehingga, kamu akan memiliki lebih banyak waktu luang.

Bandingkan jika kamu tidak memiliki manajemen waktu yang baik. Kamu tidak akan mampu menyelesaikan tugas-tugas penting karena kamu tidak punya prioritas. Pada akhirnya, kamu mesti menghabiskan waktu luang yang tersisa untuk menyelesaikan tugasnya.

 

2.      Meningkatkan Produktivitas

Dengan menerapkan manajemen waktu yang baik, kamu tidak akan menunda-nunda tugas; karena kamu sudah punya rencana yang jelas untuk setiap waktu yang kamu habiskan. Jika ada satu aktivitas saja yang melebihi batas waktu, tentu aktivitas yang lain akan ikut tertunda atau molor-molor waktu. Oleh karena itu, jika kamu sering merasa kurang produktif, belajar mengelola waktu bisa menjadi solusi yang tepat.

 

3.      Mengurangi Stress

Jika kamu punya lebih banyak waktu luang dan produktivitasmu meningkat, tentu tingkat stress-mu akan berkurang kan? Soalnya, salah satu penyebab utama stress biasanya adalah ketidakpastian. Contohnya seperti ketidakpastian progress tugas: “Apakah kira-kira bisa selesai tepat waktu atau tidak ya?” Nah masalah seperti ini bisa diatasi dengan manajemen waktu. Karena kamu akan bisa memperkirakan kapan tugasmu bisa selesai. Sehingga, kamu tak perlu lagi khawatir soal progress tugasnya.

 

4.      Menambah Fokus

Tanpa manajemen waktu yang baik, kita seringkali sulit untuk focus dengan satu mata kuliah/pelajaran saja. Sebab semuanya ingin diselesaikan sekaligus. Itulah mengapa salah satu langkah terpenting dalam manajemen waktu adalah menentukan prioritas. Sehingga, kita akan lebih mudah untuk menentukan pekerjaan yang perluh diselesaikan terlebih dulu. Dengan focus pada satu pekerjaan, performa pekerjaanmu tentu akan semakin meningkat.

5.      Meningkatkan Motivasi

Semakin lama kamu belajar, pasti energy dan motivasimu semakin menambah. Oleh karena itu, mengelola waktu adalah cara yang tepat untuk menjaga motivasi belajar. Lalu, kenapa kamu harus menjaga motivasi? Karena motivasi merupakan salah satu “bahan bakar” yang akan membuatmu tetap produktif. Kabar baiknya, motivasi dapat memicu penerapan manajemen waktu yang lebih baik lagi. Sehingga, pada akhirnya pengelolaan waktu yang efektif dapat menjadi kebiasaan.

 

Ada  tuju strategi manajemen waktu yang bisa kamu coba.

1.      Tentukan prioritas

Pertama-tama, kamu harus tahu dulu tugas mana yang perlu diprioritaskan. Tetapi, jika kamu kesulitan dalam menentukan prioritas, kamu bisa membagi tugas-tugas ke dalam empat kategori berikut:

1.      Lakukan sekarang juga – tugas yang penting dan paling urgent

2.      Tunda terlebih dulu- tugas yang penting tapi tidak urgent

3.      Delegasikan tugasnya – tugas yang tidak terlalu penting tetapi urgent.

4.      Tidak usah dikerjakan – Tugas yang penting dan tidak urgent.

 

2.      Buat To-Do-List

Setelah tahu tugas apa saja yang perlu diprioritaskan, langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah membuat to-do-list. To-Do-list adalah: daftar yang berisi tugas-tugas yang mesti kamu kerjakan. Walau kedengarannnya efektif, tetapi terkadang to-do-list dapat membuat pemiliknya kebingungan karena daftar tugas yang begitu banyak. Itulah mengapa to-do-list yang kamu buat mesti disortir berdasarkan prioritasnya. Sehingga, tugas-tugas penting bisa diselesaikan terlebih dulu.

 

3.      Fokus

Kerjakan apa yang tercatat di daftar rencana. Jangan tergoda dengan hal yang tidak memiliki kaitan dengan tugas kamu, seperti bermain game atau bermalasan. Menunda sesuatu akan membuat kamu menjadi tidak focus dan disiplin. Secara tidak disadari, hal ini dapat berdampak buruk bagi kesuksesan kamu di masa depan.

 

4.      Kenali Waktu Yang Paling Produktif

Patut diakui bahwa setiap orang punya jam produktif yang berbeda-beda. Ada yang bisa produktif di pagi hari, siang hari, bahakan tengah malam. Itulah mengapa kamu harus mencari tahu waktu produktifmu terlebih dahulu. Caranya kamu bisa coba melakukan observasi dalam waktu seminggu. Kira-kira pada miggu tersebut, kamu bisa focus kerja pada jam berapa saja? Setelah menemukan jamnya, kamu bisa memasang jadwal rutin pada jam tersebut untuk menyelesaikan tugas-tugas yang dirasa paling penting.

 

5.      Tetapkan Deadline.

Kesalahan yang sering dilakukan orang-orang saat melakukan manajemen waktu adalah terlalu menganggap enteng konsekuensinya. Hasilnya, mereka tidak merasa khawatir saat menunda-nunda pekerjaan/kuliah. Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa memasang deadline pada setiap tugas yang harus kamu kerjakan. Pastikan deadlinenya juga spesifik, contohnya seperti “tanggal 1 oktober jam 15.00”. Sebab, target yang kurang jelas seperti “minggu depan” tidak akan membuatmu terdorong untuk menyelesaikan tugasnya. Agar kamu lebih termatisasi, kamu juga bisa memberikan dirimu hadiah setiap kali berhasil menyelesaikan tugas sebelum batas waktu deadline.

 

6.      Kurangi Distraksi

Salah satu faktor yang seringkali menghambat produktivitas adalah distraksi, yaitu hal-hal yang mengalihkan perhatian kita dari tugas-tugas yang harusnya dikerjakan. Conohnya seperti bermain handphone atau mengecek akun media social. Keuda aktivitas ini kerap membuat orang-orang lupa untuk menghabiskan waktu produktif mereka dengan baik. Oleh karena itu, sebelum mengerjakan tugas, kamu bisa menghindari hal-hal yang dapat menimbulkan distraksi. Contohnya dengan menyimpan handphone di ruangan lain atau mengaktifkan aplikasi blokir web seperti cold Turkey

 

7.      Jangan Lupa Istrahat.

Terakhir, pastikan kamu beristirahat! Karena, menjadi produktif bukan berarti kamu harus menghabiskan waktu 24 jam untuk bekerja. Justru itu adalah contoh manajemen waktu yang kurang baik. Karena, produktivitas juga dapat dipengaruhi oleh kesehatanmu. Sebaik apapun kamu dalam mengelola waktu, tentu akan sulit untuk mengerjakan tugas bila badanmu sedang  sakit. Jadi, selau luangkan waktu untuk istirahat dalam perencanaan waktu yang kamu buat. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa tertekan atau stress dalam mengerjakan tugas sehari-hari.

KESIMPULAN

Jika Kamu ingin mengubah dunia? Mulailah dengan merapikan tempat didurmu, jika kamu merapikan tempat tidurmu setiap pagi kamu telah menyelesaikan tugas pertama di hari itu. Itu akan memberimu sedikit rasa bangga dan akan mendorong engkau untuk melakukan tugas lainnya dan lainnya, dan pada hakirnya satu tugas yang selesai akan menjadi banyak tugas yang akan muda terselesai. Mengapa tempat tidurmu juga akan menunjukan bahwa hal-hal kecil dalam hidupmu itu berharti. Jika kamau tidak  bisa melakukan hal kecil dengan benar, kamu tidak akan pernah bisa melakukan hal besar dengan benar. Dan apabila kamu mengalami hari yang menyedikan, kamu akan pulang ke tempat tidur yang sudah di rapikan. Yang kamu rapikan dan tempat tidurmu yang rapi memberimu dorongan bahwa hari esok akan  lebih baik. Jadi jika kamu ingin mengubah  mulailah dengan merapikan termpat tidurmu. Ini bagian dari tanggung jawan dan  setia dalam perkara kecil maka hal yang besar pasti bisa bertanggung jawab.